Petugas Puskesmas Pengasih I bersama 2 orang kader posyandu pada hari Selasa, 24 Juni 2025 mengadakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Anak Terintegrasi (PKAT) di rumah Pak Dukuh Serang, Kalurahan Sendangsari Kulon Progo. Sasaran PKAT adalah bayi usia 6 bulan. Dari 7 bayi yang diundang, hadir 6 bayi bersama ibu bayi. Kegiatan diawali dengan Sesi Keluarga Sehat (SKS) oleh dr.Yusniar Ridani yang membahas tentang pentingnya pemantauan tumbuh kembang bayi. Pemantauan ini dapat dilakukan oleh ibu atau pengasuh bayi dengan menggunakan buku KIA.

Setelah Sesi Keluarga Sehat selesai, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan PKAT. Ibu kader Eli Dahlia melakukan registrasi peserta dan mengecek kelengkapan buku KIA. Ibu kader Istinah melalukan pemeriksaan antropometri yang meliputi pengukuran panjang badan, berat badan dan lingkar kepala. Setelah itu nutrisionis Susiani melakukan penilaian awal pada bayi dengan mengisi data imunisasi, gizi, pengasuhan dan lingkungan. Bidan Bunzanah melakukan pemeriksaan perkembangan dengan pemeriksaan KPSP. Pemeriksaan klinis dilakukan oleh dr.Yusniar. Konseling dilakukan oleh masing-masing petugas pada ibu bayi sesuai dengan permasalahan yang ditemukan pada saat pemeriksaan. Di akhir kegiatan kemudian dilakukan konferensi oleh petugas puskesmas dan kader untuk menyepakati hasil akhir dan mengevaluasi pelaksanaan PKAT.

Kegiatan PKAT pada bayi usia 6 bulan sangat penting dilakukan karena :

1. Usia 6 bulan pertama setelah lahir merupakan periode kritis perkembangan, terutama untuk mengevaluasi kemampuan penglihatan dan pendengaran anak.
2. Waktu terbaik untuk memantau perkembangan anak menggunakan kuesioner Pra-Skrining Perkembangan (KPSP) usia 6 bulan.
3. Waktu terbaik untuk mengevaluasi pemberian ASI eksklusif dan melakukan konseling pengenalan MP_ASI yang baik
4. Waktu pertama kali anak akan mendapatkan vitamin A
5. Waktu terbaik untuk mulai mengevaluasi dan memonitor pemberian imunisasi dasar sesuai jadwal.